Masih Bingung Zakat ada Berapa Macam? Yuk Simak Ulasannya

Salah satu hal yang menjadi kewajiban umat Islam yaitu membayar zakat fitrah yang perlu dikeluarkan setiap bulan selama bulan Ramadhan. Zakat dibayarkan dalam 3,5 liter makanan pokok daerah tempat seperti dalam hal ini beras Indonesia. Zakat Ternyata masih banyak jenis zakat selain fitrah. Yuk simak ulasan zakat ada berapa macam dalam Islam

Mengenal Jenis Zakat dalam Islam

1. Zakat Idul Fitri atau Fitrah

Zakat Fitrah tentu merupakan zakat yang paling terkenal di kalangan umat Islam. Zakat ini wajib dikeluarkan oleh seluruh umat Islam saat bulan Ramadhan hingga sebelum Idul Fitri. Golongan yang wajib mengeluarkan zakat fitrah yaitu mereka yang dianggap sudah mampu. Artinya, mampu menyiapkan banyak makanan untuk dirinya dan keluarganya pada siang dan malam hari sebelum Idul Fitri.

Besaran zakat fitrah dapat diberikan dalam bentuk beras 2,5 kg, atau setara 3,5 liter per orang. Kualitas zakat ini juga harus sesuai dengan kualitas yang digunakan untuk mengisi kehidupan sehari-hari. Jadi, jangan beri barang dengan kualitas lebih rendah dari yang digunakan sehari-hari. Mengapa hanya orang yang mampu yang harus membayar zakat?

Setiap yang tidak mampu, nantinya akan dapat menerima zakat dari golongan yang mampu. Namun, tidak ada salahnya jika anda ingin memberikan zakat ini jika merasa mampu untuk memberikannya. Pemberian zakat pada hari idul fitri ini ditujukan dengan alasan supaya setiap umat muslim bisa merayakan hari kemenangan penuh sukacita dengan bahagia

2. Zakat Mal atau Harta

Selain Zakat Fitrah, anda juga akan menemukan jenis Zakat lain, yaitu Zakat Maal (harta). Zakat Mal adalah Zakat Penghasilan dan ada berbagai jenis penghasilan Zakat yaitu zakat untuk produk pertambangan, produk pertanian, produk perikanan, produk peternakan, perak dan ternak. Setiap jenis zakat memiliki aturan dan perhitungannya masing-masing.

Penyelenggaraan zakat juga diatur dengan undang-undang. Penyelenggaraan Zakat diatur dalam Undang-Undang Administrasi Zakat (UU) No. 38 Tahun 1998. Undang-undang tersebut juga menjelaskan tentang penyelenggaraan zakat, fungsinya dan siapa yang berhak mengaturnya. Berikut jenis zakat mal yang bisa diketahui dan dipahami bersama

Pengumpulan zakat pertama adalah pengumpulan zakat emas dan perak. Nisab cukup dan Anda harus membayar zakat yang disimpan selama satu tahun. Perhitungannya adalah 2,5 ri nilai emas. Misalnya, jika Anda memiliki 100 gram emas, maka jumlah nishab zakat yang harus dikeluarkan yaitu berkisar 2,5 persen dari harga emas yang dimiliki selama 1 tahun.

Selain itu, penghasilan yang wajib dikeluarkan zakatnya adalah hasil ternak. Hewan ternak yang ditanggung zakat adalah hewan yang bermanfaat bagi manusia, dipelihara secara berkelompok, mencari makan sendiri melalui penggembala, dimiliki selama setahun, dan telah mencapai nishab. Ketika jumlah sapi mencapai 30 ekor, maka zakatnya untuk tahun itu berupa seekor anak sapi.

Zakat Dagang atau Zakat Tirakat adalah Zakat yang berkaitan dengan perdagangan barang. Zakat ini memiliki akrual sebesar 2,5% yang berasal dari modal dan dihitung dari total penjualan komoditas. Uang dapat dibayar dengan nilainya atau dalam bentuk barang. Uraian yang disampaikan mampu menjawab terkait zakat ada berapa macam dalam islam

Dalam Islam, anda akan menemukan 2 jenis zakat yaitu zakat fitrah dan juga zakat mal. Untuk zakat mal atau zakat harta terbagi lagi menjadi beberapa bagian yang perlu dipelajari seperti zakat logam mulia, emas dan perak, zakat peternakan, serta zakat pertanian. Selain mengetahui jenisnya, ada juga perlu memahami bagaimana cara hitung zakat yang benar